Sari ater adalah salah satu tempat kolam rendam air panas yang berada di perbatasan antara Lembang dan Subang, Jawa barat. Terdiri dari beberapa kolam rendam mulai dari yang gratis hingga yang berbayar,


Tempat nya buka hingga jam 5 shubuh, tapi dari jam 5 sore kolam rendam yang di buka hanya 1 kolam rendam yang berbayar, nama kolamnya mayasari, harga masuknya 50.000 rupiah yang membuat saya nyesek karena harga nya dua kali lipat dari kolam rendam di kawasan cimanggu, ciwidey, kab. Bandung selatan. Dan nyesek lagi karena sudah jauh - jauh (+- 2 Jam dari kota Bandung tanpa macet) ternyata tempatnya ramai, kayak pasar. Padahal hari itu (8/4/2014 Jam 21.00WIB) adalah hari yang besoknya pemilu 2014, bukannya pada mikir dan bersemedi kalau perlu agar pilihannya besok tidak salah, ini malah pada berendam. Kalau saya sih tidak ikut milih karena saya menolak pemilu legislatif.. hehe

Di sari ater itu banyak aturannya, kayak di kos-kosan yang pemilik kos nya galak. Gak boleh berendam pake celana panjang lah, gak boleh ini lah, gak boleh itu lah, pokoknya banyak aturannya. Terus, tidak boleh berendam 2 bulan lamanya, karena nanti keluar kolam bisa - bisa jadi kakek/nenek yang penuh dengan keriput. 

Di kolam rendam seperti ini juga bisa jadi ajang pamer. Pamer punya 'toke#' gede, pamer punya 'tit#t' gede, pamer punya badan gede, pamer punya tato gede, pamer punya tompel gede. 

Selain kolam rendam yang di buka untuk umum, sari ater juga memiliki tempat untuk menginap, bahasa kerennya resort. Jadi ini tuh seperti kode "habis capek berendam dari pada ngantuk pulang, silahkan bobo dulu sebentar", sayanganya untuk para "om senang", di sini termasuk sulit mendapatkan perempuan semalam untuk di ajak "bobo sebentar", tidak seperti di cimanggu, ciwidey, kab. Bandung selatan.


buat saya sih, daripada bobo dulu sebentar, mahal! mending langsung pulang.. hehe

Mari pulang, sambil ngantuk berjalan sempoyongan.